Showing posts with label DTP. Show all posts
Showing posts with label DTP. Show all posts

Saturday, October 27, 2012

Dynamic Trunking Protocol (dynamic auto)

Sebelumnya kita sudah belajar Dynamic Trunking Protocol Dynamic desirable, sekarang kita akan belajar Dynamic auto.
LAB 1

SW1 sebagai trunk
SW1#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport trunk encapsulation dot1q
 switchport mode trunk

SW2 sebagai dynamic auto

SW2(config)#int f0/1
SW2(config-if)#switchport mode dynamic auto

Sekarang kita lihat apa hasilnya :
SW1

SW2


LAB 2:
SW 1 sebagai Access :
SW1#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport mode access

SW2 sebagai dynamic auto :
SW2(config)#int f0/1
SW2(config-if)#switchport mode dynamic auto

Kita lihat di SW1, harusnya portnya sebagai access :
Kita lihat di SW2, portnya sebagai apa :


ternyata di SW 2, portnya berubah menjadi access

LAB 3:

SW 1 sebagai  dynamic auto  :
SW1(config)#int f0/1
SW1(config-if)#switchport mode dynamic auto


SW2 sebagai dynamic auto :
SW2(config)#int f0/1
SW2(config-if)#switchport mode dynamic auto
Lihat status di SW1

Lihat status di SW2
ternyata di SW2 dia menjadi Access

Kesimpulang :
Jika dynamic auto, dia akan tetap mengikuti status dari switch lawannya, misalkan jika dari sisi lawannya access dia akan menjadi access, jika trunk akan menjadi trunk dan jika ketemu dynamic desirable akan menjadi trunk.
sekarng apa perbedaannya antara dynamic auto dengan dynamic desirable? kalau dynamic auto dia akan berusaha menjadi access, klo dynamic desirable akan berusaha menjadi trunk.


Friday, October 26, 2012

Dynamic Trunking Protocol (dynamic desirable)

Status port dari switch ada 5 :

  • Access
  • Trunk
  • Dynamic Desirable
  • Dynamic Auto
  • Non-negotiate
Sebelumnya kita sudah belajar mengenai port Access dan port Trunk, sekarang kita akan belajar mengenaik Dynamic Desirable, Dynamic Auto dan Non-negotiate.
Dynamic Desirable
Jika ada switch baru semua status pada portnya adalah Dynamic Desirable, artinya dia akan otomatis menyesuaikan, misalkan jika switch lawannya portnya trunk, maka dia akan trunk, dan ketika lawannya sebagai access, maka dia akan menjadi access. Sekarang kita coba lab kan, benar enggak sih pernyataan di atas :

LAB 1

Sekarang di SW1 saya buat sebagai trunk, apa yang terjadi jika SW2 saya set sebagai Dynamic Desirable
  • SW1 sebagai trunk :
SW1#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport trunk encapsulation dot1q
 switchport mode trunk
  • SW2 sebagai dynamic desirable :
SW2#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport mode dynamic desirable
Sekarang kita lihat status dari SW1, harusnya pasti trunk :

kemudian kita lihat status dari SW2, apakah dia juga sebagai trunk ?

Alhamdullilah, di SW2 sekarang dia menjadi trunk. Sekarang kita lihat interface trunk nya dengan perintah show interface trunk di masing2 Switch:

di SW2

LAB 2
selanjutnya, SW1 sebagai Access, SW2 sebagai dynamic Desirable

  • SW1 sebagai Access :
SW1#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport mode access
end
  • SW2 sebagai dynamic desirable :
SW2#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport mode dynamic desirable
kita sekarang check di SW2, apakah dia berubah menjadi mode access :

Jika SW1 sebagai Access dan SW2 sebagai dynamic desirable, maka statusnya akan berubah menjadi access
LAB 3
Sekarang apa yang terjadi jika kedua ujung di set sebagai dynamic desirable ?


SW1#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport mode dynamic desirable

Sekarang kita lihat status di port f0/1 SW1 dan f0/1 SW2
di SW2
Jika SW1 dynamic desirable dan SW2 dynamic desirable , maka portnya akan berubah menjadi trunk
LAB 4
Selarang apa yang terjadi ketika SW1 di set sebagai dynamic auto dan SW2 Dynamic Desirable?

SW1(config)#int f0/1
SW1(config-if)#switchport mode dynamic auto
SW2#sh run int f0/1
interface FastEthernet0/1
 switchport mode dynamic desirable


Lihat status di SW1

lihat status di SW 2 :

Jika di SW1 sebagai dynamic Auto dan di SW2 sebagai dynamic desirable , maka portnya akan berubah menjadi trunk